Jakarta, Berita Indonesia -- Partai Gerindra menyambut baik pernyataan dukungan yang diberikan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) kepada Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden di pilpres 2019.
"Wah alhamdulillahirabbil alamin, kalau memang benar beliau menyampaikan seperti itu, saya juga baca di media, saya kira itu bagi kami suatu kehormatan artinya akan bersama-sama berjuang memenangkan Prabowo," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (30/4).
Fadli tak mempersoalkan jika buruh juga mendukung mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Prabowo.
"Tidak masalah, pokoknya semua didudukkan dulu, baru nanti kita rembuk bersama siapa yang terbaik," katanya.
Fadli mengatakan dukungan elemen buruh melalui KSPI bakal menambah kekuatan pendukung Prabowo di akar rumput.
Sebagai komponen yang memiliki massa besar, Fadli mengatakan dukungan buruh mewakili aspirasi masyarakat yang hidupnya saat ini semakin sulit akibat kebijakan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Meski demikian, Fadli belum dapat memastikan Prabowo akan hadir dalam peringatan hari buruh besok, yang juga akan diisi dengan deklarasi dukungan kepada mantan Danjen Kopassus tersebut.
"Belum tahu juga, nanti saya lihat," kata Fadli.
Menanggapi aksi buruh besok, Fadli menyoroti soal serbuan tenaga kerja asing (TKA) di Indonesia. Presiden KSPI Said Iqbal juga sudah menyampaikan aspirasi itu kepadanya dan meminta untuk dibentuk panitia khusus hak angket terhadap TKA.
"Saya sudah menandatangani, kalau tidak salah sudah lima orang sekarang, nanti sebentar lagi Ketua Fraksi PKS akan tandatangan Pansus TKA, sebentar lagi datang.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani turut menyambut baik dukungan yang diberikan KSPI kepada Prabowo. Menurutnya, dukungan ini sudah diberikan KSPI sejak pilpres 2014.
"Kalau mendukung ya kami menyambut baik dan kami sangat bersyukur, artinya bahwa capres yang kami dukung, didukung oleh kalangan masyarakat buruh dan artinya pemikiran dan pandangan pak Prabowo soal ekonomi dan ketenagakerjaan, buruh menyambutnya dengan baik," kata Muzani.
KSPI telah resmi memutuskan mendukung Prabowo dan Rizal Ramli pada pilpres 2019. Keputusan itu diambil secara aklamasi dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang berlangsung di Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat, Sabtu (28/4).
Presiden KSPI Said Iqbal menyebut Prabowo berkomitmen menjalankan 10 tuntutan buruh dan rakyat (Sepultura) yang diajukan dalam bentuk kontrak politik.
Beberapa poin di antarnya yakni menolak upah murah dengan cara mencabut Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan; Pengapusan sistem outsourcing; Peningkatan manfaat/benefit jaminan sosial, jaminan kesehatan, dan jaminan pensiun.
(gil)
0 komentar:
Posting Komentar