Jakarta, Berita Indonesia -- Para pegolf Indonesia punya peluang besar menjadi pemenang kejuaraan internasional di tanah sendiri. Para pegolf terbaik di Indonesia itu akan ikut dalam turnamen golf Bank BRI-JCB Indonesia Open 2016. Turnamen itu rencananya digelar pekan ini, 17-20 November 2016 di Jakarta.
Karakteristik lapangan golf di Pondok Indah yang akan dipakai sebagai tuan rumah turnamen membuka lebar peluang tersebut.
Para pegolf profesional Indonesia yang turun pun ditantang untuk mengulang sukses Kasiadi. Kasiadi berhasil menjadi pegolf Indonesia pertama yang menang yakni pada 1989 silam.
Danny Masrin, salah satu pegolf terbaik Indonesia saat ini menuturkan, tipikal pegolf Indonesia memiliki kekuatan pada pukulan lurus.
Namun, dalam turnamen golf di Pondok Indah nanti, Danny mengatakan kondisi cuaca yang labil karena memasuki puncak musim hujan dapat membuat rumput basah.
"Di sini (Pondok Indah Golf Course) harus hati-hati juga karena rough (padang rumput di sekeliling grind) tebal, meski green-nya bagus. Mungkin feeling saya main di green bagus kalau kecepatannya lebih bagus," kata Danny dalam jumpa pers jelang turnamen di Pondok Indah, Selasa (15/5).
"Pemain Indonesia punya kesempatan yang bagus, asalkan akurasi dan short game-nya bagus. Pemain Indonesia banyak yang bagus main di trek dengan pukulan lurus," jelasnya.
Tak hanya Danny, George Gandranata juga berharap bisa meraih kemenangan di kandang sendiri kali ini.
Mereka nantinya akan bersaing melawan jajaran pegolf berkualitas seperti juara Indonesia Open 2013 asal India, Gaganjeet Bhullar dan rekannya, Jeev Milkha Singh. Kemudian ada Akinari Toni asal Jepang, serta bintang golf Thailand, Pavit Tangkamolprasert.
Selain Danny, dan George, pegolf Indonesia lainnya seperti Ian Andrew dan Jordan Irawan akan menjadi bagian dari 20 wakil Indonesia yang akan bersaing memperebutkan total hadiah US$300 ribu tersebut.
Bagi Ian, motivasinya memenangkan turnamen di Pondok Indah ini adalah agar dapat mengantongi Asian Card Tour. 'Kemewahan' itu akan memberikan hak bagi pemenangnya untuk tampil di turnamen level Asia selama setahun ke depan.
"Itu target utama saya (dapat Asian Tour Card). Semua golfer [pegolf] Indonesia pasti mau menang untuk dapatkan itu. Strateginya, kalau memungkinkan saya akan buat birdy sebanyak-banyaknya," kata pemenang Indonesia Open tersebut.
Di sisi lain, meski mengaku ada masalah pada lehernya, golfer Jepang Akinori Toni mengaku tetap bersemangat untuk tampil di Indonesia Open kali ini.
"Mewakili Jepang, saya akan berusaha untuk menjadi yang terbaik," ujar dia.
0 komentar:
Posting Komentar